Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri kembali melakukan operasi penangkapan terhadap dua orang warga yang diduga terlibat dalam jaringan terorisme di wilayah Sulawesi Tengah (Sulteng). Penangkapan ini berlangsung pada Sabtu pagi, 20 September 2023, di dua lokasi berbeda di wilayah Kabupaten Poso, yang selama ini dikenal sebagai salah satu pusat aktivitas kelompok teroris di Indonesia.
Penangkapan pertama dilakukan oleh tim Densus 88 Sulteng sekitar pukul 06.00 WITA di sebuah rumah yang terletak di Desa Tambarana, sebuah wilayah yang kerap menjadi perhatian aparat keamanan. Dalam operasi senyap tersebut, petugas berhasil mengamankan seorang pria yang kemudian diidentifikasi dengan inisial AR, berusia sekitar 35 tahun. AR diduga kuat memiliki peran aktif dalam kelompok teroris yang beroperasi di wilayah tersebut.
Selang beberapa jam kemudian, tim Densus 88 Sulteng kembali bergerak dan melakukan penangkapan kedua sekitar pukul 09.00 WITA. Lokasi penangkapan kali ini berada di kawasan hutan pegunungan di Kecamatan Poso Pesisir Utara, yang disinyalir menjadi tempat persembunyian anggota jaringan teroris. Pria kedua yang diamankan diidentifikasi dengan inisial IR, berusia sekitar 29 tahun. IR juga diduga terlibat dalam serangkaian aktivitas terorisme di wilayah Sulteng.
Kronologi penangkapan terduga teroris Sulteng secara rinci adalah sebagai berikut:
- Sabtu, 20 September 2023, pukul 06.00 WITA: Tim Densus 88 mengamankan AR (35 tahun) di sebuah rumah di Desa Tambarana, Kabupaten Poso.
- Sabtu, 20 September 2023, pukul 09.00 WITA: Tim Densus 88 mengamankan IR (29 tahun) di kawasan hutan pegunungan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso.
- Setelah penangkapan, kedua terduga teroris langsung dibawa ke Markas Komando Brimob Polda Sulteng yang berada di Palu untuk menjalani proses pemeriksaan intensif oleh tim Densus 88 Sulteng. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengungkap jaringan yang lebih luas serta peran spesifik kedua terduga dalam kelompok teroris tersebut.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan, memberikan keterangan pers di Jakarta pada Sabtu siang, 20 September 2023, mengonfirmasi penangkapan kedua terduga teroris di Sulawesi Tengah. Beliau menyatakan bahwa operasi ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Densus 88 Sulteng dalam memberantas jaringan terorisme yang masih aktif di wilayah tersebut.