EKSPRES GORONTALO

Cepat, Tepat, Ekspres Tanpa Stres!

Kejahatan Perbankan: Modus Operandi dan Cara Pencegahannya

Kejahatan perbankan menjadi ancaman serius di era digital ini, mengintai dana nasabah dan stabilitas sistem keuangan. Para pelaku terus mengembangkan modus operandi yang semakin canggih, memanfaatkan celah keamanan dan kelalaian masyarakat. Memahami berbagai bentuk kejahatan perbankan dan cara efektif pencegahannya adalah langkah krusial untuk melindungi aset finansial Anda.

Salah satu modus operandi yang umum adalah phishing. Pelaku akan mengirimkan email, SMS, atau pesan melalui media sosial yang mengatasnamakan bank atau lembaga keuangan resmi. Mereka berusaha menipu korban agar memberikan informasi pribadi yang sensitif seperti PIN, kata sandi, nomor kartu kredit, atau kode OTP. Informasi ini kemudian digunakan untuk mengakses rekening korban dan melakukan transaksi ilegal.

Selain phishing, skimming juga menjadi ancaman nyata, terutama saat bertransaksi di mesin ATM atau EDC. Pelaku memasang alat skimmer yang dapat menyalin informasi kartu debit atau kredit Anda. Mereka juga berusaha mencuri PIN dengan mengintip atau memasang kamera tersembunyi. Informasi yang didapatkan kemudian digunakan untuk membuat kartu palsu atau melakukan transaksi online tanpa izin.

Kejahatan siber lainnya seperti malware dan ransomware juga menyasar sistem perbankan dan perangkat nasabah. Malware dapat mencuri data pribadi dan keuangan, sementara ransomware mengunci akses ke akun atau perangkat dan meminta tebusan. Selain itu, penipuan investasi online bodong yang menjanjikan keuntungan tidak realistis juga menjadi bentuk kejahatan perbankan yang merugikan banyak orang.

Untuk mencegah kejahatan perbankan, langkah kewaspadaan dari nasabah sangat penting. Jangan pernah memberikan informasi pribadi yang sensitif kepada siapapun melalui telepon, email, atau media sosial. Verifikasi setiap informasi yang Anda terima dari pihak yang mengaku dari bank melalui saluran resmi bank. Gunakan kata sandi yang kuat dan ubah secara berkala. Aktifkan fitur notifikasi transaksi untuk memantau setiap aktivitas di rekening Anda.

Saat bertransaksi di ATM atau EDC, periksa kondisi mesin dengan teliti. Tutupi tangan saat memasukkan PIN dan hindari menggunakan ATM yang terlihat mencurigakan. Jangan pernah mengunduh atau menginstal aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya. Gunakan jaringan internet pribadi yang aman saat melakukan transaksi online dan hindari WiFi publik Pihak perbankan juga terus berupaya meningkatkan sistem keamanan mereka dengan teknologi terkini seperti two-factor authentication, biometrik.

Kejahatan Perbankan: Modus Operandi dan Cara Pencegahannya
Kembali ke Atas